Prosesor Ayam Cina Apakah Diselesaikan untuk Kapal AS

Departemen Pertanian pada Jumat menyetujui empat prosesor unggas Cina untuk memulai pengiriman jumlah terbatas daging ke Amerika Serikat , sebuah langkah yang kemungkinan akan menambah perdebatan impor pangan . Awalnya, perusahaan akan diizinkan untuk mengekspor produk unggas hanya dimasak dari burung dibesarkan di Amerika Serikat dan Kanada . Tapi kritikus meramalkan bahwa pemerintah akhirnya akan memperluas aturan , sehingga ayam dan kalkun dibesarkan di Cina bisa berakhir di pasar Amerika . " Ini adalah langkah pertama menuju memungkinkan Cina untuk mengekspor ayam dalam negeri sendiri untuk AS , " kata Tony Corbo , pelobi senior untuk Makanan dan Air Watch, sebuah kelompok advokasi yang bekerja untuk mempromosikan keamanan pangan . Keputusan USDA berikut tahun perdebatan masalah ini , dan datang sebagai orang Amerika lebih terfokus pada asal-usul makanan mereka . Dalam beberapa tahun terakhir , impor telah menjadi sumber kontaminasi , mendorong kekhawatiran luas tentang keamanan pangan . Food and Drug Administration baru saja merilis analisis rempah-rempah yang diimpor , menunjukkan tingkat tinggi salmonella di ketumbar , oregano , biji wijen dan bubuk kari . China tidak memiliki track record terbaik untuk keamanan pangan , dan produk ayam pada khususnya telah menimbulkan pertanyaan . Negara ini telah memiliki wabah sering flu burung yang mematikan , yang kadang-kadang telah lambat laporan . Baru-baru ini , sebuah F.D.A. investigasi mengikat kematian lebih dari 500 anjing dan beberapa kucing untuk ayam memperlakukan dendeng yang berasal dari Cina . Memperlakukan , yang akhirnya ingat , selain itu disalahkan karena memuakkan lebih dari 2.500 binatang . Usulan penjualan Smithfield Foods untuk Shuanghui International , prosesor utama makanan Cina , telah ditambahkan ke pengawasan industri . Pada bulan Juli , senator dari kedua belah pihak mempertanyakan Larry Paus , kepala eksekutif Smithfield , mengenai implikasi dari perusahaannya untuk menangani keamanan pangan dan lapangan kerja Amerika Serikat . Mr Paus menjawab bahwa kesepakatan itu dimaksudkan untuk mengatasi meningkatnya permintaan untuk daging di Cina dan bahwa pekerja Amerika akan digunakan dalam upaya itu . " Ini berarti peningkatan kapasitas bagi produsen AS, lebih banyak pekerjaan dalam pengolahan dan ekspor lebih bagi ekonomi AS , " kata Mr Paus . " Pada saat yang sama , kami akan terus memasok berkualitas tinggi , produk terkenal kami sama untuk konsumen AS . " Perdagangan unggas antara Amerika Serikat dan Cina telah diperdebatkan selama bertahun-tahun . Di bawah pemerintahan Bush, U.S.D.A. pindah untuk memungkinkan impor ayam dari Cina, yang telah melarang impor daging sapi Amerika sejak tahun 2003 lebih dari kekhawatiran tentang penyakit sapi gila . Sebagai tanggapan , Kongres diblokir ekspor ayam Cina. Cina membalas dengan menampar tarif besar pada ayam Amerika . Pertarungan berakhir di Organisasi Perdagangan Dunia , yang memutuskan bahwa tarif yang terlalu tinggi . Setelah itu, U.S.D.A. kemudian diaudit pabrik pengolahan Cina , memberikan persetujuan bagi mereka untuk memproses burung mentah dari Amerika Serikat dan Kanada . Berdasarkan aturan baru , fasilitas Cina akan memverifikasi bahwa produk dimasak diekspor ke Amerika Serikat berasal dari burung Amerika atau Kanada . Jadi tidak ada U.S.D.A. inspektur akan hadir dalam tanaman . Dan karena unggas akan diproses , tidak akan memerlukan negara -of - asal pelabelan . Konsumen makan sup ayam dari kaleng atau chicken nugget di restoran cepat saji tidak akan tahu apakah ayam itu berasal dari pabrik pengolahan Cina. " Kami tentu tidak berharap untuk impor lagi , tapi kita juga menyadari perdagangan bebas adalah jalan dua arah , " kata Tom super , juru bicara Dewan Nasional Chicken , yang merupakan prosesor ayam besar di Amerika Serikat . " Kami berharap Cina akan terlihat sedikit lebih baik pada produk ayam kami dan impor pertanian AS lainnya . "

Server Indonesia